Sungguh
sangat besar efek bulan Ramadhan ini bagi umat muslim di seluruh dunia, dibulan
yang suci dan mulia ini banyak orang berlomba-lomba meningkatkan amal kebaikan
dan membiasakan diri dengan segala sesuatu yang baik. Tak terkecuali dengan
menghadiri sholat wajib secara berjamaah di masjid-masjid.
Namun sungguh
sangat disayangkan dengan kebiasaan yang dilakukan selama bulan Ramadhan ini
tidak berlanjut selamanya namun justru sebelum berakhir bulan Ramadhan malah
ada yang kembali pada kebiasaan yang dulu. Hal ini juga terlihat di
masjid-masjid sekitar kita yang pada awal Ramadhan bila waktu sholat tiba jamaah
sholat di masjid bisa sampai membeludak dan minimal bisa sampai tiga shaf
jamaah sholatnya tapi sekarang di sepuluh hari ketiga ini malah kurang dari
satu shaf dan yang bisa penulis hitung pada saat sholat ashar tadi (17/08/2012)sekitar
17 orang yang ikut sholat berjamaah.
Benar apa
yang di tulis oleh seorang teman di yogya yang menjadi statusnya di facebook: “
sepuluh hari pertama bulan Ramadhan masjid ramai, sepuluh hari kedua bulan
Ramadhan Mall dan toko baju ramai dan sepuluh hari ketiga bulan Ramadhan terminal,
bandara dan pelabuhan ramai.”
Semua tergantung
kita sekarang, kita sudah diberikan kekuatan dan kesempatan oleh Alloh untuk
melatih diri di bulan Ramadhan ini agar bisa tetap konsisten dan konsekuen
dalam berbuat baik khususnya melakukan sholat berjamaah di masjid dan bila kita
tidak meneruskan apa yang telah kita latih selama bulan Ramadhan ini maka kita
termasuk dalam orang-orang yang merugi.
Mudah-mudah kita tidak termasuk dalam golongan
orang yang merugi baik di dunia dan di akherat dan semoga hati kita selalu terkait di masjid. Aamiin. (Alfuad Gapuki)
No comments:
Post a Comment